Tulisan ini mengendap sebagai draft selama hampir 5 tahun. Ditulis ketika jaman korona masih merajalela, kemudian pada suatu hari ini di tahun 2025, ku sunting dan diperbarui lagi. Tulisan yang diketik miring adalah tambahan atau kometar-komentarku di masa kini~
---
Sejak lulus kuliah empat tahun yang lalu, aku sudah ganti pekerjaan sebanyak empat kali, jadi kalo di rata-rata tiap tahun aku ganti pekerjaan. Tapi, itu belum sama pekerjaan sampingan atau usaha yang aku jalani di rumah, dan sebenarnya sampai tulisan ini diketik, aku belum pernah kerja dengan waktu lebih dari 8 (delapan) bulan. Jadi, kali ini aku mau bercerita dari pekerjaan yang kujalani dari lulus kuliah hingga saat ini, so begini ceritanya ~
- Waktu kuliah
- Relawan pendamping di Kamulan School (diajakin temen kuliah, gak tahu sekarang sekolahnya masih ada atau enggak. Aku inget bayaran pertamaku disini 15ribu, hihi)
- Jualan pulsa
- Jualan kaos
- Joki tugas (diajak mbak Kos-an buat nulisin tugas kuliah anak kesehatan di buku batik F4, lumayan waktu itu beberapa kali dapat 100ribu, hehe)
- Gardep - bulan agustus lulus kuliah
- Lulus kuliah
- Gardep - September - November (kontrak Gardep telah usai)
- Guru les freelance
- Layouter
- Penjaga ujian kejar paket (kerja cuma seminggu, heuheu)
- Asisten pengajar Kumon
- Admin program PID - Dispermades
- Jaga kasir toko kerudung (dimintain tetangga buat bantuin jaga kasir, pas high session lebaran Idul Fitri)
- SS Dinas Sosial
1. Baru mengerti quote connecting the dot (habis nonton video pidatonya Steve Job di wisuda Harvard, trus kayaknya njuk termotivasi untuk konekting the dot, wkwkw)
2. Pengalaman cari uang itu penting (iyaa betul, tumbeeen)
3. Tidak menyebutnya sebagai kerja tapi sebut saja cari tambahan buat kebutuhan (padahal presiden kita waktu itu jargonnya kerja, kerja, kerja, hmmm)
4. Sebelum lulus udah kerja di gardep
5. Lulus gardep mencoba nganggur sebentar eh tapi malah molor sampe nganggur 7 bulan
6. Selama ngganggur 7 bulan itu kerja di rumah jadi guru les, punya warga belajar sampe 12 orang, kadang berharap pengen buka les aja kali ya, tapi dalam hati pengen kerja sebagai karyawan
7. Panggilan kerja yang ditolak, kadang dapat panggilan tapi malah ditolak, niat cari kerja gak sih
8. Panggilan interview di photostory, posisi sebagai desain, pekerjaan yang dinanti-nanti
9. Diterima di photostory terus gak betah karena menurut gue sistem kerja yang aneh dan gue gak betah sama tekanan disana (padahal kerja apapun, dimanapun, pasti ada tekanannya, hmm)
10. Resign dari photostory bulan februari ngganggur sampai desember hampir 1 tahun, selama itu ikut pelatihan di BLK satu bulan, terus terima les lagi di rumah, sama daftar-daftar kerja dan tentu saja sambil galau ini sebenarnya gue pengen kerja yang gimana sih (Nah, kan)
11. Kerja part time di Kumon berkat info dari temen SMP , masuk kerja cuma hari selasa sama jumat gaji 50 - 60 ribu
12. Awalnya kerja sebagai tenaga koreksi tapi akhirnya jadi asisten pengajar bahasa inggris dan udah lumayan nyaman
(kerja di Kumon pulangnya jam 7 malam sampai rumah bisa jam 9, karena aku lewat Godean jadi harus nglewati kebonan-kebonan yang minim penerangan, jalannya juga ada tanjakan dan turunan, sering ketar-ketir kalau ada apa-apa dijalan sendirian gak ada yang nolongin, khawatir motornya tiba-tiba mati atau ada orang jahat, hii naudzubillah. Alhamdulillah semua udah terlewati, kalau dipikir-pikir dulu kok bisa yaa ~ terima kasih sudah bertahan dirikuuu, heuheu)
13. Empat bulan kerja di kumon ternyata alhamdulillah ada panggilan di Dispermandes buat jadi admin
13. Empat bulan kerja di kumon ternyata alhamdulillah ada panggilan di Dispermandes buat jadi admin
(Tapi sebelum dapat tawaran di Dispermades, aku tuh pernah daftar jadi Staf di sekolah berbasis Muhi, udah ikut tes dan wawancara. Beberapa hari kemudian ditelpon, tapi nggak pernah aku angkat, karena aku rasa kayaknya aku nggak cocok kerja di sekolah. Bukannya jelasin, malah sok-sokan ghosting. Padahal tempat kerjanya lebih deket dari rumah, daripada part time Kumon yang lintas provinsi. Tapi gimana yaa, mungkin aku waktu itu masih terlalu idealis, makanya nurutin kata hati buat gak nerima tawaran disekolah itu. hehe)
14. Awal jadi bisa dapat panggilan di dispermades itu karena dulu pernah daftar jadi ss di sana cuma gak lolos, terus ini dapat panggilan lagi dari daftar pelamar yang gak lolos dulu itu buat seleksi jadi admin program PID
15. Dari 5 kandidat akhirnya aku yang diterima, kerja sebagai admin selama 9 bulan wuah banyak kenalan sama orang baru dan dapat pengalaman baru, jadi tahu gini rasanya kerja di korporat banyak up dan downnya tentu saja
16. Berharap programnya diperpanjang dan bisa kerja terus di Dispermades, tapi ternyata tidak
17. Akhirnya bulan Desember 2020 habis kontrak udah gak kerja lagi di Dispermades tapi masih berhubungan baik sama orang-orang disana
18. Ngganggur 1 bulan di Januari sambil daftar-daftar kerja, terus lihat ada pengumuman di bulan Feburari dari Dinsos cari SS lumayan banyak
19. Daftar dinsos akhirnya diterima sampai sekarang udah 4 bulan
20. Ingat dulu pernah batin pengen kerja di Dinsos waktu praktek jurusan di Rumah Singgah
21. Gak nyangka ternyata ilmu kebatinan itu bisa terwujud , apa yang kita batinkan saja bisa terwujud walaupun usahanya sadar atau enggak pas dijalaninya
15. Dari 5 kandidat akhirnya aku yang diterima, kerja sebagai admin selama 9 bulan wuah banyak kenalan sama orang baru dan dapat pengalaman baru, jadi tahu gini rasanya kerja di korporat banyak up dan downnya tentu saja
16. Berharap programnya diperpanjang dan bisa kerja terus di Dispermades, tapi ternyata tidak
17. Akhirnya bulan Desember 2020 habis kontrak udah gak kerja lagi di Dispermades tapi masih berhubungan baik sama orang-orang disana
18. Ngganggur 1 bulan di Januari sambil daftar-daftar kerja, terus lihat ada pengumuman di bulan Feburari dari Dinsos cari SS lumayan banyak
19. Daftar dinsos akhirnya diterima sampai sekarang udah 4 bulan
20. Ingat dulu pernah batin pengen kerja di Dinsos waktu praktek jurusan di Rumah Singgah
21. Gak nyangka ternyata ilmu kebatinan itu bisa terwujud , apa yang kita batinkan saja bisa terwujud walaupun usahanya sadar atau enggak pas dijalaninya
(Ternyata, aku di Dinsos juga nggak bertahan lama, kurang lebih cuma 10 bulan, lalu resign lagi, hehe. Kalau dipikir-pikir, aku tuh kayak kutu loncat yaa, nggak ada pengalaman kerja yang lebih dari satu tahun, makanya kadang suka ngrasa kayak belum punya pengalaman apa-apa, tiap ganti kerja pasti harus belajar mulai dari 0 lagi. Tapi yaa gapapa, namanya juga hidup, kan memang harus banyak belajarnya, hehe)
---
Lima tahun berlalu, aku sudah tidak di Dinsos lagi. Sekarang, Alhamdulillah lebih Alhamdulillah, hihi, walaupun jauh dari rumah, tapi masih di Kabupaten Magelang. Tiap pagi kalau cerah, berangkatnya bisa lihat pemandangan Gunung Sumbing yang gagah dan cantik.
Kaliangkrik, 20 Januari 2025 | Keken
Tidak ada komentar:
Posting Komentar