Bagian terakhir tentang tiga hal yang dilakukan seolah-olah itu adalah kesempatan terakhir. Setelah sekian purnama, akhirnya meneruskan kembali cerita ini.
Pin Oren terakhir untuk gardep angkatan kami. Terima kasih teman-teman dan para pendahulu peraih pin oren atas tips dan trik untuk mendapatkannya ~ (cr foto : dokumen pribadi) |
Kalau kalian sempat baca yang bagian pertama, ini adalah cerita ketika aku akan daftar kerja part time sebagai gardep di Dagadu. Sedangkan yang sekarang ini adalah cerita salah satu momen di akhir masa kerja sebagai gardep 56.
Setiap awal bulan, sebelum masuk shift, ada evaluasi bulanan yang dihadiri oleh semua gardep, SPV, tim marketing, kadang sama desainer, dan karyawan bagian lain. Tujuannya selain untuk mengetahui kinerja para pegawai, tiap bulan ada reward atau penghargaan untuk gardep yang berprestasi atau gardep yang menunjukkan performa kinerja yang baik. Jenis penghargaannya ada 6, aku tulis berdasarkan tingkatan dari kasta tertinggi ke terendah.
Enam pin yang sering diperebutkan oleh para gardep, yang tengah kastanya paling tinggi. (cr foto : foto profil grup gardep 5657) |
0. Gardep Djempolan
Penghargaan yang hanya diberikan saat wisuda kelulusan gardep. Reward ini diberikan secara sepasang kepada gardep laki-laki dan perempuan yang selama masa kontrak kerja atau on duty selalu menunjukkan kualitas kerja yang baik dan terus berkembang. Bisa dikatakan ini adalah raja dari segala raja pin-nya gardep.
Penghargaan yang hanya diberikan saat wisuda kelulusan gardep. Reward ini diberikan secara sepasang kepada gardep laki-laki dan perempuan yang selama masa kontrak kerja atau on duty selalu menunjukkan kualitas kerja yang baik dan terus berkembang. Bisa dikatakan ini adalah raja dari segala raja pin-nya gardep.
1. Gardep of The Month (GOM)
Penghargaan ini diberikan kepada gardep yang kinerja bulanannya paling baik diantara yang baik. Perfomnya baik, penampilannya oke, pelayanan terhadap konsumennya memuaskan, paham mengenai stock, improvisasi tentang stock, dan berangkatnya tertib, nggak mepet jam masuk kerja.
Ohya, satu lagi, menurut temen yang udah pernah dapat pin GOM, mininal dia udah pernah dapat pin reward sebelumnya. Jadi biasanya gardep yang dapat pin GOM, pinnya double. Salah satu jalan ninja untuk memperoleh pin Gardep Djempolan adalah dengan mendapatkan pin GOM ini.
2. Excellent of The Month
Pin penghargaan yang disematkan kepada gardep yang berdasarkan pengamatan SPV punya pelayanan terbaik kepada konsumen. Denger-denger sih katanya (dan sudah terbukti), untuk bisa mendapatkan pin ini harus sering jadi askas (asisten kasir). Dari situ bisa kelihatan secara langsung oleh SPV atau kasir bagaimana pelayanan kita terhadap konsumen.
3. Improve of The Month
Reward yang diberikan kepada gardep yang pandai dalam improvisasi mengenai stock. Tips untuk mendapatkan pin improve ini adalah dengan sering-sering ke gudang supaya paham gimana kondisi gudang, sering-sering juga cek stock, dan pas evaluasi shift, sering-sering melaporkan gimana kondisi stock, insya Allah bisa dapat pin ini.
4. Perform of The Month
Reward yang diberikan kepada gardep yang penampilannya kece. Biasanya oleh SPV akan dilihat selama satu bulan penuh siapa yang penampilannya selalu baik dan rapi, pokoknya yang konsisten menjaga penampilan supaya tetap segar dipandang mata.
5. Cheers of The Month
Salah satu tugas gardep adalah sebagai Entertainer, artinya sebagai gardep harus memiliki kemampuan yang menghibur atau membawa keceriaan di gerai. Gardep yang dapat pin Cheers ini adalah gardep yang dianggap paling menghibur, paling lucu, atau paling lawak kalau di gerai.
Ohya, satu lagi, menurut temen yang udah pernah dapat pin GOM, mininal dia udah pernah dapat pin reward sebelumnya. Jadi biasanya gardep yang dapat pin GOM, pinnya double. Salah satu jalan ninja untuk memperoleh pin Gardep Djempolan adalah dengan mendapatkan pin GOM ini.
2. Excellent of The Month
Pin penghargaan yang disematkan kepada gardep yang berdasarkan pengamatan SPV punya pelayanan terbaik kepada konsumen. Denger-denger sih katanya (dan sudah terbukti), untuk bisa mendapatkan pin ini harus sering jadi askas (asisten kasir). Dari situ bisa kelihatan secara langsung oleh SPV atau kasir bagaimana pelayanan kita terhadap konsumen.
3. Improve of The Month
Reward yang diberikan kepada gardep yang pandai dalam improvisasi mengenai stock. Tips untuk mendapatkan pin improve ini adalah dengan sering-sering ke gudang supaya paham gimana kondisi gudang, sering-sering juga cek stock, dan pas evaluasi shift, sering-sering melaporkan gimana kondisi stock, insya Allah bisa dapat pin ini.
4. Perform of The Month
Reward yang diberikan kepada gardep yang penampilannya kece. Biasanya oleh SPV akan dilihat selama satu bulan penuh siapa yang penampilannya selalu baik dan rapi, pokoknya yang konsisten menjaga penampilan supaya tetap segar dipandang mata.
5. Cheers of The Month
Salah satu tugas gardep adalah sebagai Entertainer, artinya sebagai gardep harus memiliki kemampuan yang menghibur atau membawa keceriaan di gerai. Gardep yang dapat pin Cheers ini adalah gardep yang dianggap paling menghibur, paling lucu, atau paling lawak kalau di gerai.
dan yang terakhir adalah
6. Gardep Penakluk Pagi
Satu-satunya pin reward yang nggak ada Bahasa Inggrisnya. Kalo diinget-inget, dari awal masuk pas dikenalin sama macam-macam reward di atas, sejujurnya aku pernah mbatin, suatu saat nanti aku bisa dapat yang oren. Iya, sederhana aja keinginanku pengen dapat pin oren, soalnya selain cara mendapatkannya bisa dijangkau dan nggak harus dapat banyak attention dari supervisor, tinggal berangkat paling pagi aja, hehehe
Diawal masa kerja, aku sempat niat pengen dapetin pin itu. Tapi karena beberapa hal akhirnya aku malas dan melupakan keinginan itu. Beberapa alasan diantaranya karena aku merasa kinerjaku disana masih kurang, terus aku juga masih nggak nyaman kerja dilihatin kasir atau supervisor, pokoknya kalau giliran askas (asisten kasir) atau asaskas (asistennya asisten kasir), aku milih nggak sering-sering deh mending melayani konsu aja.
Lalu waktu itu, aku juga masih nyusup skripsi dan skripsiku sempat berhenti karena daftar gardep itu butuh banyak perhatian. Tahapannya banyak dan membutuhkan waktu untuk belajar memahami seluk beluk kegardepan.
Seingatku lima bulan pertama, aku fokus ngurus skripsi, yudisium, dan wisuda jadi aku hanya ambil minimal shift dan sering banget tukar jadwal atau kadang lelang shift supaya nggak bentrok sama jadwal bimbingan. Kelihatannya ribet dan bikin repot tapi hal itu yang bikin rindu masa-masa itu :"
Setelah wisuda aku mulai berani ambil banyak shift. Mulai lebih fokus ke pekerjaan, dan mungkin mulai nyaman juga disana, sudah lumayan paham bagaimana karakter sesama gardep, supervisor atau kasir. Di tambah lagi, gardep angkatanku udah jadi senior dan punya adek angkatan baru.
Waktu itu pernah diadakan sesi curhat gardep ke supervisor, intinya sih untuk mengetahui sejauh apa kinerja para gardep dan kesulitan apa yang dialami selama kerja. Dijadwal satu per satu, kebetulan aku dapat supervisor yang menurutku kalem, nggak galak, nggak banyak ngomong, tapi tetep keren dan berwibawa. (fangirl mode on) wkwkwk
Bulan diadakannya sesi itu kayaknya pas banget sama aku yang sedang berada dititik jenuh. Aku bosen dan rasanya kalau berangkat kerja pengen cepet-cepet pulang, begitu inti curhatanku kepada beliau. Terus beliau cerita tentang perjalanan karir beliau di Dadagu dari jaman gardep sampai akhirnya jadi supervisor. Intinya sih beliau memberikan nasihat kalau kita nggak tahu atau nggak punya tujuan pengen apa emang bisa bikin hidup jadi membosankan. Ibaratnya nggak punya target kedepan mau ngapain ya jadinya begini-begini aja.
Sesi itu kalo nggak salah diadakan pada bulan Oktober, satu bulan sebelum bulan terakhir gardep angkatanku off duty. Dibulan terakhir masa kontrak gardep, yaitu bulan November. Aku ingat lagi keinginan awal buat dapetin pin oren itu.
Maka diawal November, bulan favoritku, dan bulan terakhirku bekerja di Dagadu, aku memutuskan untuk bisa mendapatkan pin oren. Entah gimana caranya pokoknya pengen dapat dan harus dapat. Jiwa ambisku berkoar-koar, hehe
Aku mulai berangkat lebih awal, biasanya satu jam sebelum jam kedatangan. Misal jam kedatangan itu 08.30 nah aku berangkatnya pukul 07.30. Awal-awal, beberapa temen nggak curiga aku ngejar apa, tapi setelah beberapa kali ketika presensi aku datang pertama terus, temen-temen mulai tahu aku ngejar apaan. Dan bersyukurnya banyak yang ngasih tips begini begitu buat dapetin pin oren. Ada juga sih yang malah jadi saingan, jadi kadang kalo seshift sama temen yang juga ngejar pin oren, kita berangkat gasik-gasikan, atau kalau khawatir saingan kita datang lebih dulu mending ganti jadwal supaya nggak satu shift sama temen saingan ini. Dan itu sering terjadi. Wqwqw
Tipsnya untuk mendapatkan pin oren alias Pin GPP ini sebenarnya mudah. Tapi setelah aku jalani ternyata ya nggak gampang juga, soalnya butuh konsistensi dan istiqomah. Setiap hari atau setiap berangkat shift harus jadi gardep yang pertama kali datang. Jadi harus berangkat paliiing awal. Selain itu punya shift lebih banyak dari minimal, lumayan berpengaruh juga, semakin banyak shift semakin banyak kesempatan kita untuk berangkat paling awal.
Tapi punya banyak shift kalo lembur shift 1 dan 2 atau shift 2 dan 3 juga sama aja. Jadi setiap aku dapat shift lembut, shift itu aku ganti jadi boci alias shift 1 dan 3 supaya ada jeda. Jeda itu berguna untuk menentukan siapa yang akan ijin on duty pertama pas shift 3 dimulai.
Jadi kalo shift 1 dikatakan gardep penakluk pagi (GPP) jika dia berangkat paling awal dihitung dari jam kedatangannya. Kalo shift 2 atau shift 3 dikatakan GPP jika dia ijin on duty paling pertama. Ijin on duty itu maksudnya dengan salaman ke semua warga gerai (kasir, SPV, gardep) sambil ngomong "permisi, aku on duty dulu ya" Begitu ~
Kemudian masalah datang di minggu ketiga bulan November. Ibukku jatuh sakit, asam uratnya tinggi yang menyebabkan beliau tidak bisa jalan. Aku pun harus pulang ke rumah, beberapa shift yang sudah kudapatkan ku ganti di akhir bulan. Waktu itu udah hampir pasrah kalo nggak dapat pin oren nggak papa deh, karena kesehatan ibuk lebih penting. Tapi dalam hati kecil juga masih berharap pengen dapetin pin itu, di akhir masa tugas gardepku. :"
Dan Alhamdulillah, sampai di minggu keempat, keadaan ibu mulai membaik, aku bisa berangkat ke Jogja lagi untuk mengejar shift-shift yang tertunda. Tinggal beberapa hari lagi sampai tanggal terakhir November, masih ada sedikit harapan. Keinginan itu aku bawa seolah-olah ini eh bukan seolah-olah sih, jelas-jelas ini adalah kesempatan terakhir buat dapatin pin oren itu. Karena bulan besoknya angkatan kami sudah wisuda, dan kalau aku melewatkan kesempatan ini mungkin aku akan menyesal dikemudian hari. Walaupun kelihatannya itu hanya sekedar pin biasa tapi bagiku itu penuh makna :)
Empat Desember Dua Ribu Enam Belas adalah hari wisuda bagi Garda Depan Dagadu angkatan 56. Saat itu hasil membuktikan bahwa ia tidak mengkhianati proses. Hmmm... kadang drama kerempongan-kerempongan itu bikin kangen sama aku yang dulu :")
Selesai ditulis 18 Mei 2020 | Ramadhan ke 24 | Quarrantine Days banyak dan mencoba berdamai dengan Cororong | K
6. Gardep Penakluk Pagi
Satu-satunya pin reward yang nggak ada Bahasa Inggrisnya. Kalo diinget-inget, dari awal masuk pas dikenalin sama macam-macam reward di atas, sejujurnya aku pernah mbatin, suatu saat nanti aku bisa dapat yang oren. Iya, sederhana aja keinginanku pengen dapat pin oren, soalnya selain cara mendapatkannya bisa dijangkau dan nggak harus dapat banyak attention dari supervisor, tinggal berangkat paling pagi aja, hehehe
Diawal masa kerja, aku sempat niat pengen dapetin pin itu. Tapi karena beberapa hal akhirnya aku malas dan melupakan keinginan itu. Beberapa alasan diantaranya karena aku merasa kinerjaku disana masih kurang, terus aku juga masih nggak nyaman kerja dilihatin kasir atau supervisor, pokoknya kalau giliran askas (asisten kasir) atau asaskas (asistennya asisten kasir), aku milih nggak sering-sering deh mending melayani konsu aja.
Lalu waktu itu, aku juga masih nyusup skripsi dan skripsiku sempat berhenti karena daftar gardep itu butuh banyak perhatian. Tahapannya banyak dan membutuhkan waktu untuk belajar memahami seluk beluk kegardepan.
Seingatku lima bulan pertama, aku fokus ngurus skripsi, yudisium, dan wisuda jadi aku hanya ambil minimal shift dan sering banget tukar jadwal atau kadang lelang shift supaya nggak bentrok sama jadwal bimbingan. Kelihatannya ribet dan bikin repot tapi hal itu yang bikin rindu masa-masa itu :"
Setelah wisuda aku mulai berani ambil banyak shift. Mulai lebih fokus ke pekerjaan, dan mungkin mulai nyaman juga disana, sudah lumayan paham bagaimana karakter sesama gardep, supervisor atau kasir. Di tambah lagi, gardep angkatanku udah jadi senior dan punya adek angkatan baru.
Waktu itu pernah diadakan sesi curhat gardep ke supervisor, intinya sih untuk mengetahui sejauh apa kinerja para gardep dan kesulitan apa yang dialami selama kerja. Dijadwal satu per satu, kebetulan aku dapat supervisor yang menurutku kalem, nggak galak, nggak banyak ngomong, tapi tetep keren dan berwibawa. (fangirl mode on) wkwkwk
Bulan diadakannya sesi itu kayaknya pas banget sama aku yang sedang berada dititik jenuh. Aku bosen dan rasanya kalau berangkat kerja pengen cepet-cepet pulang, begitu inti curhatanku kepada beliau. Terus beliau cerita tentang perjalanan karir beliau di Dadagu dari jaman gardep sampai akhirnya jadi supervisor. Intinya sih beliau memberikan nasihat kalau kita nggak tahu atau nggak punya tujuan pengen apa emang bisa bikin hidup jadi membosankan. Ibaratnya nggak punya target kedepan mau ngapain ya jadinya begini-begini aja.
Sesi itu kalo nggak salah diadakan pada bulan Oktober, satu bulan sebelum bulan terakhir gardep angkatanku off duty. Dibulan terakhir masa kontrak gardep, yaitu bulan November. Aku ingat lagi keinginan awal buat dapetin pin oren itu.
Maka diawal November, bulan favoritku, dan bulan terakhirku bekerja di Dagadu, aku memutuskan untuk bisa mendapatkan pin oren. Entah gimana caranya pokoknya pengen dapat dan harus dapat. Jiwa ambisku berkoar-koar, hehe
Aku mulai berangkat lebih awal, biasanya satu jam sebelum jam kedatangan. Misal jam kedatangan itu 08.30 nah aku berangkatnya pukul 07.30. Awal-awal, beberapa temen nggak curiga aku ngejar apa, tapi setelah beberapa kali ketika presensi aku datang pertama terus, temen-temen mulai tahu aku ngejar apaan. Dan bersyukurnya banyak yang ngasih tips begini begitu buat dapetin pin oren. Ada juga sih yang malah jadi saingan, jadi kadang kalo seshift sama temen yang juga ngejar pin oren, kita berangkat gasik-gasikan, atau kalau khawatir saingan kita datang lebih dulu mending ganti jadwal supaya nggak satu shift sama temen saingan ini. Dan itu sering terjadi. Wqwqw
Tipsnya untuk mendapatkan pin oren alias Pin GPP ini sebenarnya mudah. Tapi setelah aku jalani ternyata ya nggak gampang juga, soalnya butuh konsistensi dan istiqomah. Setiap hari atau setiap berangkat shift harus jadi gardep yang pertama kali datang. Jadi harus berangkat paliiing awal. Selain itu punya shift lebih banyak dari minimal, lumayan berpengaruh juga, semakin banyak shift semakin banyak kesempatan kita untuk berangkat paling awal.
Tapi punya banyak shift kalo lembur shift 1 dan 2 atau shift 2 dan 3 juga sama aja. Jadi setiap aku dapat shift lembut, shift itu aku ganti jadi boci alias shift 1 dan 3 supaya ada jeda. Jeda itu berguna untuk menentukan siapa yang akan ijin on duty pertama pas shift 3 dimulai.
Jadi kalo shift 1 dikatakan gardep penakluk pagi (GPP) jika dia berangkat paling awal dihitung dari jam kedatangannya. Kalo shift 2 atau shift 3 dikatakan GPP jika dia ijin on duty paling pertama. Ijin on duty itu maksudnya dengan salaman ke semua warga gerai (kasir, SPV, gardep) sambil ngomong "permisi, aku on duty dulu ya" Begitu ~
Kemudian masalah datang di minggu ketiga bulan November. Ibukku jatuh sakit, asam uratnya tinggi yang menyebabkan beliau tidak bisa jalan. Aku pun harus pulang ke rumah, beberapa shift yang sudah kudapatkan ku ganti di akhir bulan. Waktu itu udah hampir pasrah kalo nggak dapat pin oren nggak papa deh, karena kesehatan ibuk lebih penting. Tapi dalam hati kecil juga masih berharap pengen dapetin pin itu, di akhir masa tugas gardepku. :"
Dan Alhamdulillah, sampai di minggu keempat, keadaan ibu mulai membaik, aku bisa berangkat ke Jogja lagi untuk mengejar shift-shift yang tertunda. Tinggal beberapa hari lagi sampai tanggal terakhir November, masih ada sedikit harapan. Keinginan itu aku bawa seolah-olah ini eh bukan seolah-olah sih, jelas-jelas ini adalah kesempatan terakhir buat dapatin pin oren itu. Karena bulan besoknya angkatan kami sudah wisuda, dan kalau aku melewatkan kesempatan ini mungkin aku akan menyesal dikemudian hari. Walaupun kelihatannya itu hanya sekedar pin biasa tapi bagiku itu penuh makna :)
Empat Desember Dua Ribu Enam Belas adalah hari wisuda bagi Garda Depan Dagadu angkatan 56. Saat itu hasil membuktikan bahwa ia tidak mengkhianati proses. Hmmm... kadang drama kerempongan-kerempongan itu bikin kangen sama aku yang dulu :")
Selesai ditulis 18 Mei 2020 | Ramadhan ke 24 | Quarrantine Days banyak dan mencoba berdamai dengan Cororong | K
Komentar
Posting Komentar