sumber gambar : google |
Hari ketiga tentang kenangan pertama. By the way, aku mulai nulis ini jam 23.26, 36 menit sebelum ganti hari. Waktu dikantor tadi mau nulis tapi susah konsentrasi karena nggak fokus dan harus nyambi sama kerjaan. Tadi sore sepulang kerja, ngantuk terus tidur setelah magrib bangun jam 21.30 an, lanjut nggak bisa tidur dan kepikiran sama deadline tantangan menulis yang aku buat sendiri ini, haha
Oke, hari ini aku akan bercerita tentang kenangan pertama di salah satu momen dalam hidupku.
Kenangan pertama ketika daftar jurusan kuliah. Menjelang lulus SMA ada seleksi undangan masuk perguruan tinggi, tapi aku nggak masuk dan kalau mau kuliah harus ikut tes SNMPTN (dulu namanya ini, kayaknya sekarang udah beda lagi, Indonesia tuh kebanyakan singkatan, susah dihapalin, wkwk). Waktu aku daftar kuliah, aku nggak punya orang yang bisa membimbing untuk pilih jurusan kuliah yang mana. Waktu seleksi undangan, aku pilih jurusan TIK, lalu karena nggak lolos, waktu seleksi tulis aku pilih jurusan lain yang passing gradenya dibawah itu. Niatku waktu ini cuma pengen yang penting bisa kuliah, mau jurusan apa yang penting di UNY, hehe
Jurusan kuliahku adalah Pendidikan Luar Sekolah. Waktu daftar aku sama sekali nggak ada bayangan jurusan apa itu. PLS adalah pilihan keduaku, karena waktu itu aku nggak terlalu yakin bisa diterima di jurusan pertama yang aku pilih. Entah kenapa, dalam hati kayak udah ada firasat kayaknya bakal diterima dipilihan kedua deh (wkwkw pede banget w) dan beneran kejadian. Pengumuman seleksi waktu itu masih pake koran, aku dikabari sama kakak kelasku, aku diterima di jurusan PLS ini. Lumayan syok, antara bersyukur diterima dan takut ini besok kuliahnya kayak gimana, haha
Dulu waktu aku kuliah di jurusan PLS awalnya tuh emang nggak ada bayangan mau jadi apa besok, dan yang ngrasain seperti itu ternyata nggak aku doang. Dulu setelah lulus kuliah, sempat menyesal, kenapa ya aku pilih jurusan ini, soalnya merasa susah nyari kerja.
Alhamdulillah, setelah sekian ratus purnama, kegalauan itu perlahan tapi pasti bisa teratasi. Sekarang, aku malah sangat bersyukur karena dulu pilih jurusan ini. Rasanya kayak tersesat dijalan yang benar, haha. Banyak banget pelajaran kuliah yang bisa aku implementasikan dalam kehidupanku. Jargon PLS sih yang paling mengena, bikin semangat untuk terus belajar sepanjang hayat. Fighting !!
Sekian.
Rumah, 03 Februari 2021 | 23.48 | K
Komentar
Posting Komentar